Rabu, 04 September 2013

Gagal Karena Cinta


Bacaan Alkitab : 1 Raja-raja 11
Obyek cinta kepada pribadi atau sesuatu yang benar akan membawa kepada kebahagiaan, sebaliknya obyek cinta kepada pribadi atau sesuatu yang salah akan mengakibatkan kegagalan dan kehancuran.

Kegagalan Salomo bukan terletak pada ketidakmampuannya dalam me-manage pemerintahan, melainkan kesalahannya dalam me-manage perasaan cinta. Setelah mendapatkan anugerah Tuhan yang begitu limpah dalam hidupnya, tidak membuat Salomo makin berpaut dan mencintai Tuhan. Sebaliknya ia mencintai banyak perempuan asing dan mereka ini pula yang mencondongkan hatinya kepada allah-allah lain, sehingga ia tidak dengan sepenuh hati berpaut kepada Tuhan Allahnya (11:4). Padahal jelas hukum Perjanjian Lama melarang dengan tegas pernikahan campur. Firman Tuhan kepada orang Israel: “Janganlah kamu bergaul dengan mereka dan mereka pun janganlah bergaul dengan kamu, sebab sesungguhnya mereka akan mencondongkan hatimu kepada allah-allah mereka.” (11:2). Pernikahan Salomo dengan perempuan-perempuan asing ini sungguh berdampak buruk. Salomo tidak hanya mengijinkan isteri-isterinya untuk menyembah dewa-dewa mereka, melainkan ia sendiri pun juga mulai ikut menyembah dewa mereka (11:5). Sebab itu Tuhan menunjukkan murka-Nya kepada Salomo dimana kerajaannya akan terpecah. Matahari Salomo yang telah bersinar dengan demikian cemerlang kini akan terbenam di balik awan yang gelap sekali.
Mari kita berdoa agar bisa terus belajar mencintai dan makin mencintai Tuhan lebih dalam dan sungguh lagi. Biarlah hati kita semakin terpaut kepada Tuhan dan bukan kepada hal-hal yang lain. [JS]
1 Raja-raja 11:4
“Sebab pada waktu Salomo sudah tua, isteri-isterinya itu mencondongkan hatinya kepada allah-allah lain, sehingga ia tidak dengan sepenuh hati berpaut kepada TUHAN, Allahnya, seperti Daud, ayahnya”.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar